BLOGGER TEMPLATES AND TWITTER BACKGROUNDS

Senin, 22 September 2008

Dermagamu

Bunuh dia dengan cintamu sebelum matahari terbit

Kemudian cincang batinya dengan rindumu hingga hancur

Lalu lemparkan kedermaga hatimu

Hingga kau tak bisa melihatnya mencumbu kecemburuan

Hingga kau tak bisa meletakkan potongan hati lain didermagamu

02 Juli 2008

Darmi

Namaku Darmi

Dari tadi aku disini

Menunggu ilalang tumbuh dari bati Yng mwnghimpit kakiku

Tapi setidaknya aku masih bersyukur

Ke dua mataku masih bisa melihat ketidak adilan moral di bumi pertiwi ini

Ekonomi yang seperti puasa senin-kemis

Artis-artis yang sok agamis

Dan politikus yang masih saja merasa patriotis

Bukankah lebih baik menunggu ilalang tumbuh dengan berteman bintang?

Dari pada bisa berlari ke arah kemunafikan

07 Agustus 2008

Ibu dan dua Anaknya

tiga dalam canda

mesra dan penuh cinta

ibu dan dua anaknya

adik riang berceloteh

kakak hanya tersenyum tertidur

ibu bercerita pengalamanya

ramai dengan lagu di laptop

kakak bangun, mengoda adik

adik teriak menjambak kakak

ibu jengkel, marah

kakak dan adik dibungkam

menggelinjang

tak bisa bernafas….

Ibu tertawa

Tiba-tiba menanggis

Tertawa lagi

Menangis lagi

. . .

16 agustus 2008

Tuhan Beranak

Hei, ada kabar baru

Tepatnya gosip baru

Tuhan kemarin bercinta

Dan sejam lalu Dia beranak di kamar mewah surga

Tuhan beranak….

Tuhan beranak….

Teriak rakyat jerusalem

Ada yang berbisik di sampingku

“berarti benar Tuhan telah bercinta”

Tiba-tiba teriakan mengalir di udara

Adili Tuhan…

Pancung Tuhan…..

Salib anaknya…..

Dan rakyat pun ramai-ramai mengadili Tuhan

Tuhan Tak berdaya

Dia sekarat…..

Dan akhirnya mati

13 agustus 2008

Bayi Kuntilanak

Murai mencericit di lengan ibu

Seperti tangis bayi-bayi kuntilanak ditengah malam

Yang ususnya terburai dan otaknya tercecer curiga

Nanar tatap mata jalang pelacur di llorong-lorong gelap pinggiran hati

Melompat-lompat ditubuh bayi-bayi yang mati diaborsi

Persis murai yang kini tak lagi hinggap pada kebohongan

Bayi-bayi kuntilanak berkeliaran ditiap sudut kota kematian

Mencari mangsa anak adam yang ditunggangi nafsu-nafsu pelacur

Yang terseret kelaminya sendiri kejurang di bukit-bukut sebelah rumah

Bayi tertawa terkekeh menusuk pelacur yang telanjang

Mengejejk tubuh mereka sendiri

Mengapa mereka mati diaborsi?

17 September 2008

Jejaka Pemburu Angin

Dipekat gelak laknat kematian

Terpasung jejakaku di desau angin musim lalu

Dia pemburu kenikmatan api neraka

Yang terjebak pesona bidadari lepas sayapnya

Jejakaku tertawa disiksa

Bukan hanya mulutnya

Tapi hati, otak, mata, telinga dan pencernaanya juga

Jejakaku kehilangan bidadari dipersimpangan jalan

Akhirnya dia memburu angin untuk dinikmatinya

Saat senja menjemput malam dibalik bukit barisan

Jejakaku, jejaka pemburu angin

Utara, selatan, barat, dan timur

Jejak angin dicarinya, ditangkapnya, dan diinterogasinya

Dimana bidadarinya???

10 September 2008

Gadis kecil

Gadis kecil lari dengan luka tak nyata

Menembus samudra dengan tangisnya

Oh, dia jatuh….

Dia tersungkur disamping karang ditepi penantian

Tangisnya pecah membelah angkasa

Dia pasrah dengan kesakitan yang sangat

Sebuah tangan menamparnya

Sebuah kaki menendangnya

Apa salahnya?

Tak pernah dimengerti oleh otak kecilnya

Yang dia tahu hanya tamparan dan tendangan

Dia terkurung kebebasan dizamanya

Harus menikah muda dengan takdirnya

8 September 2008

Hatiku tertinggal disana

Sepertinya hatiku tertinggal disudut jalan dibatas kota itu

Tertambat pada pohon mangga didepan rumah

Pada mobil tua yang teronggok di pojok pekarangan

Sepertinya hatiku tertanam dibawah gedung kampus itu

Disetiap tembok dan tiangnya mengalir darahku

Sepertinya hatiku memang tertinggal disana

Diantara manusia yang mencari cinta

17 Juni 2008

Tarian Matahari

Di balik harmoni pelangi ingin ku dapati wajah rembulan merah

Yang menyunggingkan senyum di altar kematianya

Tapi rintihan jemari membekukan sendi penyangga matahari

Terbersit keinginan untuk membungkam adat duniawi

Yang telah memenjarakan matahari dengan tarian cinta

Topeng kebahagiaan dibalik kepasrahan

13 Juni 2008

Kalah

Aku telah murtad dengan cinta ini

Bahkan aku tak bisa mengingatnya kembali

Aku telah kalah dalam perng melawan nurani

Terhina dengan hinaan paling hina

Kamu adopsi hatiku tapi kau campakkan kembali dalam debu

Akhirnya aku pilih untuk berhenti

Dan aku kalah

7 Juni 2008

Kenapa

Kenapa?

Aku syirik dengan cinta dikaki langit

Tak pernah mengerti arti kepastian

Kenapa?

Kenapa malaikat di pohon sakura itu turun

Saat kesepian memenjarakan hati

Apa ini hanya emosi yang berkelebat dalam gelap malam?

Atau ini hanya mimpi tentang peri-peri kecil di surga?

Kenapa?

Kenapa harus jatuh cinta lagi pada matahari

Sedang senja mengawini malam pada sepertiga hari

11 Juni 2008

Rinduku padaMu

Aku menanti malaikatMu menjeputku

Karena aku rindu untuk bersatu denganMu

Wahai pemberi hidup dan keabadian

Aku rindu tanganMu yang penuh cinta

Wahai hati yang penuh dosa

Jangan jadikan aku bara api neraka

Tapi jadikan aku bunga-bunga surga

Hingga aku bisa bertemu denganMu

Kekasih jiwa dan ragaku

27 Maret 2007